Ternyata yang keyungyun Indonesia punya program Internet Gratis tuh penulis... :). Jadi mumpung lagi kampanye mudah-mudahan ada Capres Cawapres baca postingan ini terus dimasukkan ke program mereka kan subhnalloh alhamdulillah. Pembaca sendiri kira-kira kalau ada Capres nawarin program Internet Gratis jadi pengin milih beliau khan ya? (jawab dalam hati saja, karena memang tulisan ini monolog).
Buat yang nggak familiar dengan bahasa Jawa paling hanya kenal kata "Wong " tidak dengan "Keyungyun". Keyungyun itu mabuk kepayang, tergila-gila hingga lupa daratan, cinta membabi buta. Rahwana keyungyun Dewi Sinta Apapun dia lakukan demi mendapatkannya, bahkan dengan cara buruk sekalipun. Walau Sinta bukan lagi gadis dia pun tak peduli.
Tulisan berikut adalah naskah asli yang sudah dimuat di Halaman Wacana Suara Merdeka tanggal 7 Januari 2015) Mudah-mudahan bermanfaat dan selalu dalam lindungan-Nya.
Sebuah trending topic (TT) di Twitter selalu ada setiap hari, tapi kalau itu menyangkut tokoh spesial apalagi Presiden maka bisa jadi semakin heboh (di dunia maya). Sebuah hashtag (tanda # disingkat tagar, yang menandai topik) juga bisa lebih heboh karena lamanya bertengger di trending topic. TT bisa untuk seluruh dunia, negara maupun lokasi tertentu. Saat tulisan ini disusun #BukanUrusanSaya menjadi TT di Indonesia hingga hari keenam (walau di urutan 5, dan saat anda baca sekarang, saya yakin sudah tidak lagi TT), sehingga judul di atas harus dimaknai mengIndonesia di dunia maya.
Tanda seru judul di atas itu bermakna saking takjubnya. Judul ini sebetulnya terjemahan bebas dari Facebook dkk Sedot Rp 19 Triliun dari Indonesia. Nah semua tahu makna nol 12 biji di angka triliun, itu sejuta juta. Bandingkan sama apbd kota kita masing-masing, berapa triliun? Atau apbd provinsi? Dan itu relatif kita berikan cuma-cuma ke asing. Kenapa cuma-cuma?
Selasa, 22 Juni 2010. Setelah lebih dari dua tahun jarang melirik Moodle, satu hari berbagi pemanfaatan Moodle dengan rekan-rekan dosen di Fakultas Kesehatan UDINUS terasa menyenangkan. Melihat semangat rekan-rekan yang begitu antusias, memandu selama 6 jam terasa sebentar, walau ternyata penat juga. Ibu Dekan, Dr. dr. Sri Andarini, yang katanya gaptek akhirnya berhasil menyusun materi ajar di Moodle sampai menyiapkan bahan quiz, Alhamdulillah.
Belajar Moodle bagi teman-teman yang sudah terbiasa dengan internet menjadi terasa lebih mudah. Setidaknya beliau-beliau ini sudah mempunyai dan memanfaatkan email, sehingga saat konfirmasi keanggotaan di KULINO berbasis Moodle semua berjalan lancar
Sabtu-Minggu, 5-6 Juni 2010, berbagi pemanfaatan teknologi internet bagi teman-teman mitra binaan Pertamina area Jawa Tengah dan DIY di kampus Udinus. Bicara 1,5 jam tentang internet buat 60% peserta yang belum memanfaatkan komputer apalagi internet? Benar-benar sebuah tantangan yang menggairahkan. Kadang terbersit, mudah-mudahan mereka hanya merendah belum mengenal teknologi yang diklaim digunakan lebih dari 1/4 penduduk dunia ini (karena dari data yang ada mereka itu pada punya email?!).
Ngintip Hilal atau bulan saat terbenamnya matahari menjadi hal penting saat menentukan awal bulan ramadhan dan syawal. Tahun ini organisasi agama Islam besar seperti Nu maupun Muhammadyah sepakat 1 Ramadhan 1430 H jatuh tgl 22 Agustus 2009. Hal ini didukung keberhasilan tim rukyat / pengintip bulan di 9 titik yang ditetapkan secara nasional (ada banyak lagi tempat yang ditetapkan secara lokal) berhasil menetapkan tidak melihat bulan saat tanggal 20 Agustus 2009 petang. Aneh juga kedengarannya berhasil tidak melihat.
Fiber optik tersambung ke rumah-rumah? Di kota sebesar Jakarta hal ini sudah mulai tersedia. Biznet telah menggelar jaringan berteknologi Gigabit Ethernet Passive Optical Network (GE-PON) di beberapa area di Jakarta.
FTTH (Fiber to The Home) adalah pemanfaatan FO untuk merangkai jaringan komunikasi data, suara maupun gambar bergerak yang langsung terhubung ke rumah-rumah, dengan kualitas aliran data hingga giga bit data per detik.